Teringat pertama kenal NLP, saya diberitahu sama upline saya di salah satu MLM. Tujuan upline ngajarin saya NLP agar saya bisa produktif memprospek calon member MLM. Ada 'tekanan' sendiri dari upline, sehingga belajar NLP menjadi tidak FUN.
Meskipun NLP bagus, tapi karena diberitahu dibawah tekanan menjadi kurang menarik untuk dipelajari. Itu tiga tahun yang lalu.
Sekarang setelah baca-baca blog rekan2 NLP-er dan ikut sharing di IdNLP, belajar NLP menjadi sesuatu yang mengasyikkan. Malahan lagi keranjingan nich baca-baca buku NLP.
Setelah tahu NLP itu bagus, pasti muncul keinginan untuk berbagi, iya kan?. Tapi tidak mudah lho begitu saja memberitahukan NLP kepada orang lain, even terhadap teman bahkan terhadap istri sendiri. Kalau mereka penasaran dan nanya NLP itu apa sich, baru sedikit2 saya terangin sesuai kemampuan yg masih cekak ini.
Tentu saya tidak mau mengikuti cara upline saya dulu dg menyuruh untuk baca buku ini - baca buku itu. Saya mencoba menerangkan tentang NLP dengan memberi contoh sehari-hari kegunaan NLP, tanpa terlebih dulu nerangin detail-detail apa itu NLP. Lha saya sendiri masih belajar!
Contoh paling mengasyikkan tentang kegunaan NLP misalnya untuk membina hubungan yang romantis dan harmonis dengan pasangan (suami-istri). Di sini saya tidak perlu menjelaskan teori-teori rapport, match - mirroring, pacing and leading, dan lainnya, tapi cerita contoh aplikasinya dengan sedikit simulasi.
Yang membuat teman saya tertarik juga, saat diceritakan cara mengendalikan istri kalau lagi marah. Misalnya kalau istri marah, ikuti saja pola gerak tubuhnya, nafasnya, dan intonasinya (match & mirroring). Tapi jangan mengucapkan kata-kata yang menyerang, ikuti bicara dengan cepat dan kencang kalau istri juga bicara demikian, tapi jangan menyerang. He.. he.. he.. sok jago NLP aja, yang penting biar teman saya paham syukur2 bisa tambah minat. :-)
Teman saya cukup tertarik, cuman sayang baru segitu ilmu saya. Segitu dulu, cerita sepenggal kisah saya bersama NLP. Mudah2an di sini saya bisa belajar dari rekan2 NLP-er dan bisa saya teruskan ilmunya buat teman-teman saya yg lain.
Salam Berbagi & Merdeka!
Fuad Muftie
http://fuadmuftie.wordpress.com/
Thursday, May 08, 2008
Belajar berbagi ilmu NLP
Posted by Admin at 12:51 PM 2 comments
Labels: NLP
Subscribe to:
Posts (Atom)